GOWA, GOSULSEL.COM — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa melalui Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfo-SP) menggelar kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) bagi Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) tahun 2025. Kegiatan ini berlangsung di Baruga Karaeng Pattingalloang, Kantor Bupati Gowa, Senin (13/10/2025).

Kepala Diskominfo-SP Kabupaten Gowa, Arifuddin Saeni, menjelaskan bahwa kegiatan ini penting untuk memastikan pelayanan informasi publik di setiap perangkat daerah berjalan dengan baik dan sesuai aturan.

Menurutnya, kegiatan Monev ini memiliki beberapa tujuan utama, di antaranya memperkuat peran PPID dalam memberikan layanan informasi publik sesuai amanat Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.

“Kegiatan ini juga bertujuan untuk membangun kesamaan persepsi antar badan publik di Kabupaten Gowa dalam menyusun Daftar Informasi Publik (DIP),” katanya.

Selain itu, kegiatan ini juga membantu peserta dalam menyiapkan Daftar Informasi Publik (DIP) dan Daftar Informasi yang Dikecualikan, serta menilai sejauh mana dokumen informasi publik tahun 2025 telah tersedia. Hasil evaluasi ini akan menjadi dasar peningkatan kinerja pelayanan informasi publik di tahun mendatang.

Diskominfo-SP berharap, seluruh PPID pelaksana di lingkup Pemkab Gowa dapat meningkatkan kualitas layanan informasi yang cepat, tepat, dan transparan, sehingga mendukung terwujudnya pemerintahan yang akuntabel dan partisipatif.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa, Andy Azis, yang membuka kegiatan tersebut, menegaskan pentingnya keterbukaan informasi dalam penyelenggaraan pemerintahan.

“Keterbukaan informasi publik merupakan salah satu pilar penting dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang transparan, akuntabel, dan partisipatif,” ujarnya.

Andy menjelaskan bahwa peran PPID sangat penting agar masyarakat bisa memperoleh informasi yang benar dan dapat dipercaya. Dengan akses informasi yang terbuka, masyarakat juga dapat ikut mengawasi jalannya pemerintahan dan memberikan masukan bagi pembangunan daerah.

“Kegiatan Monitoring dan Evaluasi ini menjadi momentum penting untuk menilai sejauh mana kinerja kita dalam memberikan pelayanan informasi publik, sekaligus menjadi sarana perbaikan dan penguatan di masa mendatang,” ungkapnya.

Ia menekankan bahwa Monev bukan sekadar kegiatan tahunan, tetapi juga momen refleksi untuk mengetahui apa yang sudah berjalan baik dan apa yang masih perlu diperbaiki.

“Hasil dari kegiatan ini akan menjadi dasar bagi langkah-langkah strategis ke depan agar pelayanan informasi publik di Kabupaten Gowa semakin baik dan sesuai dengan harapan masyarakat,” jelasnya.

Andy juga mengajak seluruh peserta untuk menjadikan kegiatan ini sebagai wadah pembelajaran dan penguatan komitmen bersama.

“Dengan semangat kebersamaan, kita optimis Kabupaten Gowa dapat menjadi contoh daerah yang konsisten dalam mewujudkan keterbukaan informasi publik. Harapan kita semua adalah terciptanya pemerintahan yang transparan dan dipercaya masyarakat,” tutupnya.

Kegiatan ini diikuti oleh 60 peserta, terdiri dari admin PPID pelaksana dari berbagai Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan kecamatan di lingkungan Pemkab Gowa.(*)