Marak Geng Motor Pakai Busur Alat Medis, Ini Imbauan Polisi kepada Apotek

Senin, 09 Mei 2022 | 20:04 Wita - Editor: Andi Nita Purnama - Reporter: Endra Sahar - Gosulsel.com

GOWA, GOSULSEL.COM — Aksi kelompok geng motor di wilayah Kabupaten Gowa kembali marak terjadi.

Pihak keamanan dalam hal ini Kepolisian Resor Gowa (Polres) Gowa tidak tinggal diam. Sedikitnya ada 7 orang anggota geng motor yang berhasil diamankan baru-baru ini.

Dari ketujuh orang tersebut, sejumlah barang bukti ikut diamankan. Yakni pelontar busur yang terbuat dari alat kateter, anak panah dan bom molotov.

Berdasarkan hasil pemeriksaan barang bukti itu, polisi kemudian melakukan sidak di beberapa apotek di wilayah kabupaten Gowa dan RSUD Syekh Yusuf, Senin (09/05/2022).

Plt Kasi Humas Polres Gowa, AKP Hasan Fadhlyh mengatakan, sidak ini dilakukan karena alat pelontar busur yang digunakan anggota geng motor adalah alat medis.

“Kita ingin memastikan limbah bekas kateter tidak disalahgunakan. Karena ini yang sering digunakan oleh kelompok geng motor untuk membuat busur,” ujarnya didampingi Kanit Turjawali Sat Samapta, Iptu Anwar Mansyur bersama personel Sat Reskrim dan Sat Sabhara.

Dia menuturkan bahwa hasil koordinasi dengan pihak RSUD Syekh Yusuf bahwa pengelohan limbah bekas ditangani oleh pihak ketiga.

“Nanti pihak rumah sakit akan memberikan edukasi kepada pengelola apotek agar tidak menjual bebas alat kateter,” ujarnya.

Hasan menyebutkan beberapa apotek di wilayah kabupaten Gowa khusus di Sungguminasa ditemukan alat kateter yang sangat murah harganya sehingga mudah dijangkau masyarakat umum.

Menurutnya, dalam aturan medis tidak ada aturan yang melarang untuk menjual alat tersebut.

“Kami harap dengan maraknya aksi geng motor ini, maka pihak apotek bisa mengurangi dan tidak menjual bebas alat tersebut tetapi harus ada resep dari dokter.(*)