
Yuk! Wisata Sejarah ke Makam Ayam Jantan dari Timur
Sungguminasa, GoSulsel.com – Melancong ke Sulsel jangan lupa mengunjungi Makam Sultan Hasanuddin, Si Ayam Jantan Dari Timur. Situs sejarah yang terletak di Jl Palantikkang ini cukup ramai dikunjungi pada hari-hari tertentu. Peziarahnya dari kalangan pelajar, akademisi, politisi, hingga ilmuan.
“Keramaian di sini tidak menentu, kadang tiap hari kadang tiap bulan, yang datang di sini biasanya juga ada dari mahasiswa, peneliti, rombongan anak sekolah, dan anggota dewan,” papar Abdul Halik Daeng Mabe, penanggung jawab kompleks makam yang ditemui, Selasa (25/8/2015). Objek wisata ini dibuka saban harinya mulai pukul 7.30 pagi hingga pukul 4.30 sore.

Kendati akses masuk dibatasi hingga petang, pengunjung boleh juga masuk pada malam hari. Dengan ketentuan, ada izin dari pihak pengelola maupun berwajib.
“Kadang-kadang juga ada orang mau masuk tengah malam, biasanya itu para peneliti yang mau lakukan penelitian,” jelas lelaki yang akrab disapa Daeng Mabe ini kepada GoSulsel.com.
Sultan Hasanuddin merupakan Raja Gowa ke-16 yang mendapat julukan De Haantjes van Het Oosten (Ayam Jantan Dari Benua Timur) oleh Belanda karena keberaniannya. Ia meninggal pada usia 39 tahun dan dikuburkan 12 Juni 1670.