Makassar, GoSulsel.com – 100 perupa rencananya akan menghadiri Makassar Biennale 2015. Semua perupa ini berasal dari Makassar namun tak semuanya tinggal di Makassar. Mereka telah tersebar ke berbagai daerah di Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, serta berbagai kota di Indonesia seperti Jogjakarta, Surabaya, Bandung, Jakarta, dan Balikpapan.

Namun yang hadir tak hanya sosok para perupa ini. Tapi juga karya-karya mereka yang akan dipamerkan di halaman serta lobi Societeit de Harmonie dan Pasar Seni di Mal Graha Tata Cemerlang, 17-30 Oktober. Karya mereka antara lain berupa patung, instalasi, lukisan, video-art, desain grafis, dan drawing.

Tak hanya karya teranyar mereka yang akan ditampilkan, tapi juga karya lama seperti cukil kayu (xylografi) oleh Muchlis Lubis. Jadi, menurut Direktur Artistik Makassar Biennale 2015, Nur Abdiansyah, penampilan karya ini akan seimbang.

“Kita malah senang kalau karya lama karena kita belajar meneliti sejarah melalui karya-karya lama itu,” tanggap Abdi tentang karya-karya lama para perupa yang akan ditampillkan nanti, kepada GoSulsel.com, Kamis (15/10).

Di antara 100 perupa yang akan memeriahkan perhelatan akbar seni rupa di Makassar ini, muncul beberapa nama yang sedang naik daun. Mereka yaitu Jim Allen Abel, Leni Ratnasari, Dicky Tjandra, Gunawan Adi, Agustan, dan Yaya Swatantra.

---