Pasar Segar, dari Kebutuhan Dapur ke Produk Fashion
Halaman 1
Makassar, GoSulsel.com – 3 tahun setelah mal pertama di Makassar, Makasa, terbakar, dibangunlah Pasar Segar. Awalnya, di pasar ini hanya dijual berbagai macam kuliner, utamanya kuliner tradisional. Kesan tradisional itu pun lebur dalam Pasar Segar yang berkonsep modern seperti disediakannya pendingin udara seperti air conditioner.
Selain itu, berbagai bahan pokok pengisi dapur rumah tangga seperti daging ayam, sapi, sayur, dan bumbu masakan juga dijual di sini.
Namun dengan berjalannya waktu, pasar ini sudah tidak menyajikan beraneka macam bahan pokok kebutuhan dapur. Tapi lebih ke penyajian pakaian dan jenis batu akik (gems).
Hal itu dijelaskan Zulkarnain kepada GoSulsel.com mengenai tingginya jumlah permintaan pasar akan pakaian dan aksesoris yang ada di Pasar Segar.
“Dilihat di tahun 2015, seperti halnya batu akik yang sedang mendominasi pasar di Makassar dan Sulawesi. Ini menjadi salah satu metode kami agar dapat dilirik oleh seluruh pencinta batu di Indonesia, karena di Pasar Segar merupakan pusat batu
mulia terlengkap di Indonesia,” jelas Zulkarnain, Kepala Bagian Pasar Segar
Panakkukang, Selasa (13/10).
Halaman 2
Lantai pertama Pasar Segar memiliki 232 kios. Seluruhnya dipenuhi oleh aneka
macam pakaian muslim seperti baju gamis (koko) dan beberapa model hijab yang
lain. Di samping itu, pula tampak penjual kuliner seperti bakso dan makanan siap saji
di tiap pinggiran penjual pakaian.
Sedangkan di lantai 2 yang memiliki 177 kios, tak ada lagi penjual kuliner. Yang ada
adalah bermacam-macam jualan accesories berbahan dasar batu mulia. Dan jualan
itu tampak berjajar sepanjang mata memandang.
“Hal tersebut kami lakukan karena melihat perkembangan pasar yang seluruhnya
didominasi oleh penyuka batu dan pakaian muslim. Dan itu kami manfaatkan benar-
benar,” tambah Zulkarnain.
Namun, Zulkarnain menjelaskan hal itu tidak selamanya terjadi. Konsep ke depan
Pasar Segar adalah menjadikan tempat ini sebagai pusat pembelanjaan yang
terlengkap di Makassar. Sama halnya dengan mal yang menyedikan banyak pilihan.