Makassar,GoSulsel.com – Muhammad Sirfan Bin Juhanis (27) korban penembakan
anggota Polairud Polres Bone, Kamis (29/10/2015) sekitar pukul 11.00 Wita. Nelayan asal Desa Pulau Padaelo, Kecamatan Pulau Sembilan, Sinjai ini tertembak di bagian bahu kanan, lengan kanan dan paha kanan.

“Meski beberap luka dialami namun nyawa korban bisa diselamatkan. Korban kini masih
di rawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bulukumba,” kata Kabid Humas Polda
Sulselbar, Kombes Frans Barung Mangera, ketika konfirmasi melalui telpon seluler,
GoSulsel.com, Jumat (30/10/2015).

Frans mengungkapkan, kejadian bermula saat Brigadir Jamil bersama Briptu Nusri dan
Briptu Abdul Wahab melakukan patroli di perairan Wilayah Hukum Polres Bone. Saat kapal induk ditumpangi korban mendekati kapal yang digunakan oleh anggota Polair Polres Bone.

“Kapal itu terus mendekat meski anggota sudah memberikan peringatan. Karena, tidak dihiraukan, akhirnya, Briptu Nusri melepaskan tembakan peringatan ke udara. Namun, kapal itu terus mendekat dan hendak menabrak sehingga anggota melepaskan tembakan keperahu dan mengenai korban,”bebernya.

---