Patung di Makassar
Patung yang berdiri di RS Stella Maris. Patung ini menggambarkan kehidupan keluarga di wilayah pesisir Makassar. (Foto: Andi Dahrul Mahfud/GoSulsel.com)

4 Patung yang Jarang Diperhatikan Saat Berkendara di Makassar

Minggu, 01 November 2015 | 12:15 Wita - Editor: Nilam Indahsari - Reporter: Andi Dahrul Mahfud - GoSulsel.com

Makassar, GoSulsel.com – Mengitari Kota Makassar, tak cukup hanya dengan berkeliling menggunakan kendaraan saja. Namun, ada hal yang perlu kita lakukan seraya mengenal sejarah atau figur yang sempat masuk dalam sejarah kota ini. Kali ini GoSulsel.com memantau berbagai patung yang jarang diperhatikan oleh pengguna jalan yang ada di kota ini saat berkendara.

Patung RW Monginsidi
Patung RW Monginsidi yang berdiri di taman sudut antara Jalan Mesjid Raya dan Jalan Gunung Bawakaraeng. (Foto: Andi Dahrul Mahfud/GoSulsel.com)

Patung RW Monginsidi yang berdiri di taman sudut antara Jalan Mesjid Raya dan Jalan Gunung Bawakaraeng. (Foto: Andi Dahrul Mahfud/GoSulsel.com)

Patung yang berada di taman sudut Jalan Urip Sumoharjo dan Jalan Gunung Bawakaraeng ini benar-benar luput dari pandangan. Pasalnya, figur pahlawan ini tertutup oleh rimbunnya pohon yang berada di sekitarnya dan sangat tak terurus. Terlihat logo pemerintah kota Makassar sudah berdebu dan bau pesing menyerbak.

pt-vale-indonesia
Patung Macan
Patung Macan yang terletak di Taman Macan, Jalan Slamet Riyadi. (Foto: notamansur.blogspot.com)

Patung Macan yang terletak di Taman Macan, Jalan Slamet Riyadi. (Foto: notamansur.blogspot.com)

Tugu yang menjadi simbol berdirinya pasukan inti kelasykaran Harimau Indonesia angkatan ’45 ini dibangun tahun 1985 oleh Andi Sose. Patung ini dipersembahkannya untuk generasi penerus perjuangan bangsa. Lokasinya berada di Taman Macan, Jalan Slamet Riyadi. Tugu ini sangat tidak layak lagi, soalnya di sekitar berdirinya tugu macan itu tercium aroma tidak sedap. Tegelnya pun telah pecah-pecah.

Patung Stella Maris
Patung yang berdiri di RS Stella Maris. Patung ini menggambarkan kehidupan keluarga di wilayah pesisir Makassar. (Foto: Andi Dahrul Mahfud/GoSulsel.com)

Patung yang berdiri di RS Stella Maris. Patung ini menggambarkan kehidupan keluarga di wilayah pesisir Makassar. (Foto: Andi Dahrul Mahfud/GoSulsel.com)

Jika diperhatikan, tampak 3 patung manusia. Figur keluarga pada patung itu merupakan gambaran kehidupan warga pesisir Makassar. Terlihat sang ayah memegang ikan besar dan ibu menggantungkan cerek di tangan kirinya. Lokasi patung itu berada di pekarangan RS Stella Maris di Jalan Anjungan Makassar.

Patung Mandiri
Patung Mandiri yang terletak di Jalan Nusantara, samping Gedung RRI Makassar. (Foto: Andi Dahrul Mahfud/GoSulsel.com)

Patung Mandiri yang terletak di Jalan Nusantara, samping Gedung RRI Makassar. (Foto: Andi Dahrul Mahfud/GoSulsel.com)

Dari yang GoSulsel.com temui, mungkin tugu inilah yang paling tinggi di Makassar. Namun pengguna jalan jarang memperhatikan patung yang ada di atasnya yang mengenakan pakaian adat Sulawesi Selatan (baju bodo) sambil melambaikan tangan seolah mengucapkan selamat datang kepada pengguna jalan. Lokasinya terletak di Jalan Nusantara, samping Gedung RRI Makassar.

4 patung tersebut hingga saat ini masih mewarnai kota Makassar sebagai simbol bahwa kita sedang berada di Kota Daeng.


BACA JUGA