Makassar, GoSulsel.om – Guna mempersempit ruang gerak aksi pencurian bermotor, kriminalitas jalanan (begal), narkoba, dan tindak kejahatan lain yang meresahkan warga Kota Makassar, jajaran Mapolsekta Rappocini menggelar Operasi Rutin (Opstin). Opstin dipimpin langsung Kapolsekta Rappocini AKP Muari, Sabtu (31/10/2015) dimulai pukul 10 malam hingga Minggu (1/11/2015) pukul 12 malam, di Jl Hertasning Baru.

“Kami melaksanakan operasi rutin sekaligus dalam rangka operasi zebra yang akan berakhir pada tanggal 4 November 2015. Guna mempersempit ruang gerak pelaku pencurian kendaraan bermotor dan pengedaran narkoba serta aksi kejahatan lain yang berada dalam wilayah hukum Mapolsekta Rappocini,” ujar AKP Muari.

Beberapa kendaraan roda 2 terjaring dalam operasi ini dan langsung diserahkan pada unit Satlantas Mapolsekta Rappocini. Sebabnya, mereka tidak memiliki kelengkapan surat berkendaraan.

Sempat terjadi insiden saat berlangsung Opstin. Seorang pelajar bernama Muhammad Rangga Nasir (16), pelajar SMU Nur Karya, warga Jl Tidung 10, dengan motor Yamaha Fino bernomor polisi DD 2494 UQ, tiba-tiba melawan arus lantaran ketakutan dan menabrak sebuah mobil Izusu Panther bernomor polisi DD 724 OG, yang dikemudikan Rudi Afriadi (46), warga jalan Japing BTN Sari Indah Blok AF No 5, Kabupaten Gowa. Akibatnya, kondisi mobil mengalami kerusakan pada bagian depan dan ban sebelah kiri bocor akibat hantaman motor yang dikendarai pelajar itu.

Kapolsekta Rappocini segera menindaki insiden itu dengan memberikan arahan kepada kedua pengendara dan menyampaikan kepada jajarannya untuk segera menangani kedua pengendara itu. Rencananya kedua kendaraan dari yang diamankan akan digelandang ke Mapolsekta Rappocini guna proses lebih lanjut.

---