Ilustrasi Pencuri
Ilustrasi

Pencuri Rumah Bos Yamaha Suraco Jaya Motor Dihakimi Massa

Senin, 02 November 2015 | 03:23 Wita - Editor: Nilam Indahsari - Reporter: Memed Slamet - Go Cakrawala

Halaman 1

Makassar, GoSulsel.com – Rumah milik pengusaha yang juga bos besar di Yamaha Suraco Jaya Motor, Heri, disantroni pencuri. Kejadian itu berlangsung Minggu (01/11/2015) sekitar pukul 10.30 malam.

Rumah mewah dilengkapi fasilitas CCTV (Closed Circuit Television) itu terletak di Jalan Boulevard Blok A2 No 11. Pencurinya adalah lelaki tak dikenal yang memasuki rumah dengan jalan memanjat pagar yang baru saja dipasangi kawat berduri.

pt-vale-indonesia

Aksi pelaku sebetulnya sudah 2 kali. Hal itu diungkapkan salah seorang karyawan dari Yamaha yang berada di Mapolsekta Panakkukang.

“Hari Sabtu orang yang ditangkap juga melakukan hal yang sama. Aksinya terekam CCTV. Saat itu, pelaku memadamkan aliran listrik. Tapi hanya hitungan detik lampu rumah kembali menyala lantaran ada genset yang otomatis menyala jika terjadi pemadaman listrik,” ungkap salah seorang karyawan itu di Mapolsekta Panakkukang.

Namun aksi pelaku tidak dilaporkan ke polisi pada hari pertama kejadian. Nanti setelah pemilik rumah memasang kawat berduri di sepanjang tembok rumahnya dan mendapatkan pelaku yang bernama Halim (41), warga Jalan Pelantikan, ini hendak beraksi kembali, barulah kasus percobaan pencurian itu dilaporkan. Itupun setelah pelaku babak belur usai dihajar warga yang berdatangan di rumah orang nomor 1 di Yamaha Suraco Jaya itu.

Halaman 2

Akibatnya, pelaku mengalami luka cukup parah di bagian wajahnya yang terus mengucurkan darah. Beruntung petugas dari Mapolsekta Panakkukang tiba di lokasi kejadian dipimpin Ka SPK Aiptu Petrus dan mengevakuasi pelaku dari amukan massa. Selanjutnya pelaku dilarikan ke RS Ibnu Sina guna perawatan medis.

Selain mengamankan pelaku, petugas juga menyita sejumlah barang bukti berupa linggis, gergaji, palu, dan sebuah bor tangan yang dijadikan alat untuk melakukan pembobolan rumah.

Rumah yang dihuni sebanyak 6 orang pembantu dan anak perempuan serta istri dari pengusaha itu kini sudah diperbaiki lagi kawat berdurinya akibat rusak saat pelaku memanjat dan masuk ke dalam pekarangan rumah korban. Sejauh ini petugas masih melakukan penyidikan terkait kasus itu.

“Kami masih melakukan pengembangan terhadap pelaku. Tidak menutup kemungkinan pelaku merupakan komplotan pembobol rumah di wilayah hukum Polsek Panakkukang,” tutur Kanitreskrim Mapolsekta Panakkukang AKP Warfah.


BACA JUGA