ilustrasi KPU Sulsel
#

KPU Sulsel Antisipasi Lonjakan DPTb-2

Rabu, 04 November 2015 | 13:37 Wita - Editor: Chaerul Fadli - Reporter: Muhammad Seilessy - GoSulsel.com

Halaman 1

Makassar, GoSulsel.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Selatan (Sulsel) mulai mengantisipasi lonjakan pemilih pada Daftar Pemilih Tetap Tambahan 2 (DPTb-2) pada Pilkada mendatang. Untuk itu, lembaga penyelenggara pemilihan umum (Pemilu) ini melebur DPTb-1 ke DPT yang telah ada.

“Ini untuk menghindari TPS (Tempat Pemungutan Suara) yang melampaui DPT. Sehingga ketersediaan surat suara akan dipastikan cukup dengan jumlah DPTb-2 yang belum terdaftar pada pemilihan nantinya,” ujar Komisioner KPU Sulsel, Mardiana Rusli pada rapat koordinasi dan pencermatan DPT dan DPTb-1 di kantornya, Rabu (4/11/2015).

pt-vale-indonesia

Rapat itu membahas penyesuaian atau sinkronisasi data rekapitulasi daftar pemilih resmi dan mengevaluasi tingkat kinerja KPU. “Kita rapat lagi ini untuk memastikan DPTb-1 yang sebanyak 5.635 pemilih dan dipastikan adanya DPTb-2 pada saat pemilihan,” jelasnya.

Halaman 2

Ia mengungkapkan, Kecamatan Benteng, Kabupaten Selayar merupakan daerah dengan jumlah DPTb-1 terbanyak, yakni 589 pemilih yang tersebar di 20 TPS.

Hal ini, kata dia, disebabkan adanya lonjakan penduduk dari pekerja musiman dan mahasiswa dari pulau kecil di Selayar. Sehingga pada saat pencermatan, mereka baru terdaftar.

“Namun ada daftar pemilih sementara yang hilang ingatan, tidak memenuhi syarat, yang awalnya kami hapus atas rekomendasi Panwas (Panitia Pengawas), kami masukan kembali sebagai pemilih tetap. Sehingga ada tambahan dalam DPTb-1,” jelasnya.

Tags:

BACA JUGA