Makassar, GoSulsel.com – Ada enam praktik cerdas pembangunan kawasan timur Indonesia yang akan dipaparkan dalam Festival Forum Kawasan Timur Indonesia (KTI) VII di Hotel Aston Makassar, 17-18 Nopember 2015. Kegiatan bertema Inspirasi dari Timur untuk Indonesia ini digelar Yayasan Bursa Pengetahuan Kawasan Timur Indonesia (BaKTI) setiap dua tahun.

Berdasarkan siaran pers yang diterima, Senin (16/11/2015), satu dari enam pratik cerdas akan dipresentasikan masyarakat Sallassae, Bulukumba, yang menerapkan sistem pertanian alami.

Praktik lainnya adalah bank waktu yang dikelola Kelompok Tani Lewo Werang di Honihama, Flores Timur. Juga anggaran cerdas yang dikelola Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara, Kapal Kalabia di Raja Ampat, pengurangan risiko bencana di Sembalun-Lombok Timur, dan bank ikan yang dikelola nelayan Tomia-Wakatobi.

Praktik Cerdas merupakan upaya yang dikerjakan bersama dan dinilai berhasil menjawab tantangan pembangunan yang dihadapi, serta berdampak nyata. Festival ini diharapkan bisa berbagi solusi pembangunan, khususnya praktik cerdas dan pembelajaran dari berbagai kegiatan dan program pembangunan yang dilaksanakan di berbagai daerah di Sulawesi, Maluku, Nusa Tenggara, dan Papua.

Festival ini mengajak setiap peserta untuk menjalin hubungan harmonis dan saling mendukung antar pemerintah daerah, pemerintah nasional, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), mitra pembangunan internasional, sektor swasta, komunitas, akademisi, jurnalis, dan individu lainnya.

Selain itu, juga ada Galeri Informasi untuk menampilkan kisah-kisah sukses hasil kerja berbagai badan pemerintah, mitra pembangunan internasional, LSM lokal, nasional, dan internasional, CSR sektor swasta, dan kelompok-kelompok masyarakat.(*)

Citizen Reporter: Yayasan BaKTI

---