#Pilkada Sulsel 2015
Antisipasi Masa Tenang, Bawaslu Intruksikan Panwas Perketat Pengawasan
Halaman 1
Makassar,GoSulsel.com – Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) Sulsel mengantisipasi masa tenang pilkada, yang rawan dimanfaatkan pasangan calon (Paslon) untuk mendulang suara. KPU 11 kabupaten diintruksikan memperketat pengawasan, pasalnya masa tenang paling rentang, dengan money politic atau politik uang yang dilakukan oleh Paslon maupun tim pemenang.
“Iya, yang perlu kita antisipasi ini, terkait dengan masa tenang yang paling rawan karena masyarakat atau pemilih biasanya diserang dengan politik uang dan pemberian barang dengan harapan agar bisa mendapatkan suara dari masyarakat,” kata ketua Bawaslu Sulsel Laode Arumahi, Saat dihubungi via telpon, Selasa (1/12/2015).
Arumahi, juga menginstruksikan kepada semua Panwaslu 11 kabupaten terkait pamantauan ketat masa tenang yang paling rawan terjadi politik uang. Selain itu ia juga menghimbau kepada pemilih atau masyarakat yang menjadi sasaran agar bisa menghindari hal tersebut, serta bisa berpartisipasi dalam membantu penyelenggara, dengan memantau aktifitas tersebut.
Halaman 2
“Kita juga berharap masyarakat juga bisa membantu kami, ketika menemukan adanya aktifitas seperti money politic bisa melaporkan ke Panwas,” ujarnya.
Arumahi menambahkan Selain kesadaran masyarakat, yang paling penting menurutnya kesadaran pasangan dan tim pemenang yang selalu memanfaatkan masa tenang untuk kepentingan mendulang suara dengan dengan memberikan imbalan.