Halaman 1

Makassar, GoSulsel.com – Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD)Toraja Utara kesulitan dalam distribusi logistik Pilkada. Salah Kelurahan yang sulit dijangkau pendistribusian surat suara yakni, di Kelurahan Baruppu Parodo, Kecamatan Baruppu. Pasalnya, daerah berada di pegunungan yang memiliki medan berat apalagi saat hujan.

“Kelurahan Baruppu Parodo ini, tidak bisa dilalui oleh mobil, tetapi bisa dengan menggunakan motor, tetapi kalau musim hujan begini hanya bisa dilalui dengan menggunakan kuda,” kata ketua KPUD Tator Merry Parura, saat dihubungi via telpon, Selasa (1/12/2015).

Merry menambahkan pendistribusian di kelurahan Baruppu Parodo akan dimulai pada 5 Desember mendatang. Pada kelurahan ini hanya memiliki 1 TPS, sehingga pengangkutan hanya menggunakan 1 kuda dengan perjalanan 24 jam karena medan yang berat dan kondisi cuaca yang mulai masuk penghujanan.

Meskipun begitu, kata, Merry pihaknya tetap optimis pelaksanaan pilkada serentak di Toraja Utara, sesuai dengan tahapan,” kami pastikan distribusi pada kelurahan ini, tetap kami selesaikan pada tanggal 7 Desember mendatang,” terangnya.

Halaman 2

Belum lagi yang diketahui sejak awal KPUD Toraja Utara mengeluhkan kekurangan anggaran Pilkada sebesar Rp500 juta untuk pembayaran honor PPK, PPS dan KPU, tetapi hingga saat ini, belum mendapat bantuan anggaran dari pemerintah daerah. Namun kekurangan anggaran sebesar itu telah dianggarkan dalam APBD Pokok 2016, yang telah disepakati dalam rapat pembahasan anggaran DPRD Toraja Utara beberapa waktu lalu.

“Kemarin kekurangan itu telah disetujui dan diketok palu oleh Dewan sesuai dengan permintaan kami,” ujar Merry.

---