Makassar,GoSulsel.com – Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Makassar mendesak Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar segera menaikkan gaji tenaga honorer. Upah honorer saat ini sebesar Rp 500 ribu per bulan.

“Dalam usulan rencana kerja anggaran(RKA) SKPD di Pendapatan Belanja Daerah (APBD) pokok tahun 2016  banyak anggaran yang tidak rasional dan terkesan mubassir, seperti biaya publikasi sejumlah kegiatan.Sementara gaji honorer di lingkup Pemkot malah terabaikan,” kata anggota Banggar asal Fraksi Golkar, Rahman Pina, ketika ditemui di gedung DPRD, Kamis (3/12/2015).

Menurut dia, dari seluruh wilayah  daerah yang ada di Indonesia, gaji honorer Kota Makassar yang paling rendah.Hingga sepuluh tahun terkahir gajinya tidak pernah dinaikkan.”Semestinya setiap SKPD menganggarkan kenaikan gaji honorer. Dibanding menganggarkan kegiatan yang  tidak jelas pemanfaatannya,” ujarnya.

Dia menambahkan, pihaknya akan terus mendesak  mendesak pemerintah kota agar  melirik nasib tenaga honorter yang telah bekerja untuk pemerintahan. Sesuai data setelah Pemkot melakukan  perampingan jumlah tenaga honorer,tersisa sekitar 2000 orang diamana sebelumnya sebanyak kurang lebih 4000 orang.

“jumlah ini tidak akan memberatkan APBD bila pemkot menaikkan gaji tenaga honorer. Idealnya tenaga honorer harus menerima Rp 1 juta setiap bulannya.” tandasnya.

---