Halaman 1

Makassar,GoSulsel.com – Manajer tim PSM Makassar, Sumirlan menyatakan diri mundur dari posisinya setelah gagal membawa Skuad Pasukan Ramang lolos kebabak delapan besar turnamen Piala Jenderal Sudirman 2015.

Sumirlan yang mengelolah PSM selama 11 bulan 24 hari mengaku telah menghabiskan dana untuk membiayai PSM mencapai Rp20,2 miliar.

“Biaya itu juga sudah termasuk utang pengelolah sebelumnya sebesar Rp7 miliar,” jelasnya.

Biaya tersebut terhitung sejak awal 2015, dimana PSM Makassar mulai mempersiapkan tim mengikuti kompetisi QNB League. Hingga terakhir tampil di Piala Jenderal Sudirman. Tercatat ada tiga turnamen yang diikuti PSM tahun ini.

Halaman 2

“Saya mneyatakan mundur dan memberikan kepada yang lain untuk mengelolah PSM. Kita berikan kesempatan kepada yang lain membawa PSM lebih baik,” ujar Sumirlan.

Kendati demikian, dia mengaku tidak akan meninggalkan PSM Makassar dalam keadaan mengutang. Ia berjanji akan melunasi seluruh utang yang dimiliki PSM dalam waktu cepat. Dimana PSM memiliki nilai utang lebih kecil, yakni sebesar Rp1 juta untuk konsumsi pemain.

“Hanya sedikit utang yang belum diselesaikan, ya bisa hari ini juga kita bayar. Tapi yang jelas, gaji dan bonus pemain sudah diselesaikan,” tegas mantan kapten PSM ini.

---