Halaman 1

Makassar,GoSulsel.com – Dari data intelejen yang diterjunkan di Pilkada 11 Kabupaten di Sulsel, kabupaten Gowa masuk dalam zona merah atau rawan konflik di Pilkada.

Kapolda Sulselbar, Irjen Pol Pudji Hartanto membenarkan laporan intelejen tersebut, olehnya itu pihaknya telah mempersiapkan seluruh personilnya personil polisian dan Brimob dibackup juga dari kepolisian untuk mengantisipasi rawannya konflik di kampung halaman Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo.

“Saya tidak mau Gowa itu rawan konflik, saya akan pastikan Gowa itu akan menjadikan Gowan paling aman dan demokrasi,” tegas dia, saat menghadiri Apel Siaga Gelar Pasukan Polda dan TNI Kodam 7 Wirabuana dalam pengamanan Pilkada di Gowa, di Lapangan Syech Yusuf Gowa, Senin 7 Desember 2015.

Pada apel siaga pengamanan Pilkada Gowa, sebanyak 1500 pasukan gabungan yang terdiri dari, Polisi, Brimob, TNI AU, TNI AD, TNI AL dan Sapol PP, siap mengawal pesta demokrasi di Gowa.

Halaman 2

Lanjut dia, Polda Sulselbar juga telah memetahkan potensi kerawanan seperti kecurangan, money politic dan konflik horisontal dan pertikal di tiap TPS, namun pihaknya juga sudah mengantisipasi kerawanan tersebut.

“Kita tidak hanya mengawasi kerawanan wilayah besar saja, melainkan daerah Polsek pun kita sudah mengantisipasi dan semua anggotas sudah siap, maka dari itu saya himbaukan masyarakat jangan coba-coba membuat konflik, sebab kita tidak segan-segan menindak tegas, loe jual gua beli loe,” tegasnya.

---