Ilustrasi

Pak Ogah Keroyok Pengendara Motor di Jl Abdullah Daeng Sirua

Selasa, 15 Desember 2015 | 06:54 Wita - Editor: Arul Ramadhan - Reporter: Memed Slamet - Go Cakrawala

Halaman 1

Makassar, GoSulsel.com – Amirullah Daeng Aming (44), warga jalan Toa Daeng 3, Perumahan Krem Sejahtera, Kelurahan Batua, Kecamatan Manggala, menjadi bulan-bulanan aksi pengeroyokan sekelompok pemuda berprofesi sebagai pengaturan jalan (pak ogah), di Jl Abdullah Daeng Sirua,Selasa (15/12/2015), sekira pukul 00.00 Wita, dinihari.

Dari informasi yang dihimpun, korban dari arah jalan Toa Daeng menuju ke Paropo dan melintas di lampu merah Batua Raya dengan menggunakan sepeda motor Honda Supra bernomor polisi DD 4671 JC warna biru. Namun, secara tiba-tiba sekelompok pak ogah yang berjumlah sekitar 10 orang langsung memukuli korban dengan menggunakan batu. Akibatnya korban mengalami luka pada bagian kepalanya hingga berdarah.

Setelah melakukan aksinya (Pak Ogah) langsung melarikan diri meninggalkan korban yang terkapar dijalanan. Beruntung, salah seorang warga yang melintas melihat korban dan langsung membawa korban ke kantor Koramil 1408-10/Panakkukang yang diterima piket Koramil Serma Muhidin dan Serka Amrin (Babinsa Paropo) yang langsung menuju TKP namun Kelompok remaja (pak ogah) sudah tidak berada ditempat.

Halaman 2

Selang beberapa menit kemudian, pihak aparat Mapolsekta Panakkukang dipimpin Ka SPKT Aiptu Hafid tiba di kantor Koramil 1408-10/Panakkukang dan mengevakuasi korban ke Puskesma Batua untuk mendapatkan perawatan medis. Selanjutnya, korban dibawa ke kantor Mapolsekta Panakkukang guna dimintai keterangannya guna pengusutan lebih lanjut.

“Setelah korban dirawat di Puskesmas Batua, kami membawa korban ke Mapolsekta Panakkukang setelah kondisinya membaik guna pengusutan lebih lanjut. Akibat pengeroyokan itu, korban mengalami luka pada dahi kiri dan kanan bocor terkena hantaman batu. Ubun-ubun juga pecah dan pipi kiri dan kanan memar” urai Aiptu Hafid.


BACA JUGA