Rasa & Harga yang Bertahan 9 Tahun dalam Putu Cangkir Hasna di Toddopuli
Halaman 1
Makassar, GoSulsel.com – Selama 9 tahun, Hasna berusaha mempertahankan rasa putu cangkir jualannya. Seperti rasa manis dari gula arennya yang tetap pada takaran rasa yang sama.
Tak hanya rasa, tapi juga harga putu cangkirnya. Meski harus mengalami badai inflasi, Hasna tetap menawarkan harga yang sama dari 2006.
“Saya sudah 9 tahun jual putu di sini. Harganya juga tidak berubah, tetap Rp 10 ribu per dos. Isinya itu 10 biji. Bahan yang saya pake juga masih tetap sama, pake gula merah, ada juga gula putih, kelapa yang itu yang saya pake,” ungkap Hasna ketika ditemui GoSulsel.com di warungnya Jl Toddopuli Raya Timur, Selasa (29/12/2015).
Di kota ini telah banyak ragam jualan putu cangkir, namun Hasna memilih untuk hanya menjual 2 macam saja. Ada putu cangkir dan putu tongkat.
Tekstur dari putu cangkirnya begitu lembut. Wangi khasnya pun tetap memenuhi atmosfer warungnya. Semua itu yang berhasil menggaet para pelangggannya yang berasal dari kalangan bawah sampai atas.
Halaman 2
“Kalau pembeliku di sini itu banyak, mulai dari kalangan bawah sampai orang besar. Jadi makanya saya tidak tentuki pulang jam berapa karena kalau cepat habis, langsung ka’ pulang,” ujar Hasna.
Kendati mengatakan tak tentu waktu pulangnya, namun menurut Hasna usahanya yang buka sejak pukul 10 pagi ini biasanya berakhir pukul 11 malam. Tapi kalau mau kebagian rasa dan harganya yang tetap stabil dari 9 tahun lalu, sebaiknya datang secepatnya.
Berikut foto-fotonya:
Halaman 3
Halaman 4