
Ketum HMI Makassar Dampingi Perkara Hukum 8 Kader Hijau Hitam di Riau
Halaman 1
Makassar, GoSulsel.com – Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam (Ketum HMI) Cabang Makassar, Hasan Baso, mengunjungi 8 kader Hijau Hitam yang sedang ditahan di LP Riau Pekanbaru. Kunjungannya ke Riau adalah untuk mendampingi proses sidang 8 rekannya yang ditahan pasca kerusuhan di gelanggang muda Riau, saat kongres ke-29 berlangsung.
“Kunjungan saya ke Riau adalah untuk mendampingi 8 kader HMI yang ditahan di LP Riau sejak 23 November dengan kasus Sajam. Saat ini sudah menjelang 2 bulan, namum belum juga disidang. Kasian teman-teman, jika terlalu lama menunggu sidang,” kata Hasan saat dihubungi via telepon dan mengaku sedang ada di Riau, Jumat (08/01/2016).

Hasan juga mengatakan, bahwa ia sudah 4 hari di Pekanbaru untuk mempercepat dilaksanakan sidang dan mempersiapkan pengacara.
“Alhamdulillah saat ini sudah ada 3 pengacara siap mendampingi perkara hukum adik-adik. Mereka tidak mengharap bayaran apapun. 3 pengacara itu adalah Kakanda Rahmad Sujono SH, Lewiaro Laia SH MH, dan Faozanolo Laia SH,” ungkap Hasan.
Ia menaruh simpati karena tidak ada yang perhatikan dan mengawal perkara ini begitu pun Ketua PB-HMI yang tidak memperhatikan perkara ini.
Halaman 2
“Kami akan mendampingi proses sidangnya. Semoga setelah melalui sidang pada tanggal 14 Januari, hukumannya bisa segera dihentikan, karena mereka hanyalah korban yang kebetulan memang memiliki senjata tajam namun bukan dipakai untuk mengamuk. Hanya digunakan untuk jaga diri,” menurutnya.
Untuk diketahui, 8 kader HMI yang telah ditahan adalah Yusuf (Makassar) Harianto (Gowa Raya) Jusman (Bone) Muh.Amin (Jeneponto) Darmansyah (Mamuju) Arsyad Keliwawa (Ambon) dan Loilatu (Serang Bagian Timur). Ke-8 kader ini akan disidang 14 Januari mendatang(*)