Halaman 1

Makassar, GoSulsel.com – Owner tim Maesa FC, Ahmad Susanto meminta panitia penyelenggara turnamen Sulsel Super League (SSL) U-21 untuk melakukan evaluasi terhadap wasit yang memimpin jalanya seluruh pertandingan tersebut.

“Panitia harus melakukan evaluasi ‎terhadap seluruh wasit yang mempin diturnamen ini,” kata Ahmad.

Desakan tersebut disampaikan Ahmad setelah kecewa dengan gaya kepemimpinan wasit Ahmad yang memimpin jalannya pertandingan grub B yang mempertemukan ‎antara Maesa FC berhadapan dengan PS Persis di Lapangan Karebosi, Jumat, 21 Januari.

‎

“Kami merasa dipermainkan oleh wasit, kami tentu pertanyaan sikap wasit yang mempin pertandingan itu,” katanya.

Pasalnya dipertandingkan tersebut, Ahmad yang bertindak sebagai pengadil bersikap tidak netral. Dimana salah satu pemain belakang PS Persis yang melakukan pelanggaran keras terhadap pemain depan Maesa FC, tidak mendapatkan teguran keras dari wasit.

“Wasit melihat sendiri kalau pemain Persis menendang pemain kami sampai tergeletak‎ kesakitan,” jelasnya.

Halaman 2

Ahmad mengatakan, gaya kepemimpinan wasit Ahmad dipartai kedua Maesa FC dianggap cukup merugikan timnya. Sehingga ia berharap pihak penyelenggara turnamen Sulsel Super League (SSL) U-21 bisa mengambil sikap.

“Sejak technical meatting kami sudah menekankan agar panitia penunjuk wasit yang bersikap adil karena ini ajang pembinaan,” jelasnya.

Jika seperti ini, menurut Ahamad. Pihak penyelenggara dianggap tak mampu membangun turnamen yang betul-betul menjunjung sportifitas dan mengedepankan pembinaan.

“Kalau seperti ini, tentu sportifitas dipertanyakan. Panpel juga tidak bisaa komitmen membangun pembinaan,” tegasnya.

Dipertandingkan tersebut, kedua tim bermain dengan tensi yang tinggi dan melahirkan berbagai peluang. PS Persis mampu meraih kemenangan 1-0 atas Maesa FC.

---