PSM Desak Pemerintah Gulirkan Kompetisi
Halaman 1
Makassar,GoSulsel.com – Piala Jenderal Sudirman yang dimenangkan Mitra Kukar yang mengalahkan Semen Padang dengan skor akhir 2-1 telah berakhir. Pemerintah pun kembali mewacanakan untuk menggelar turnamen serupa beberapa waktu mendatang.
Rencana gelaran turnamen tersebut tidak sepenuhnya bisa diterima sejumlah klub professional, pasalnya turnamen tersebut hanya belangsung sementara. Sementara kelanjutan dari turnamen yang digelar tidak memberikan presatsi yang baik untuk klub.
Direktur Klub PSM, Sumirlan mengaku menyayangkan sikap pemerintah yang terus-terus menggelar turnamen tapi tidak memikirkan untuk menggulirkan kompetisi dengan jangka panjang dan memberikan ending prestasi.
“Pemerintah harusnya memikirkan kompetisi, bukan terus-terusan menggelar turnamen yang hanya melahirkan tropy bukan prestasi internasional,” katanya.
Sumirlan berharap pemerintah bisa melihat kondisi sepakbola secara menyeluruh, bukan hanya pada satu sisi semata. Pasalnya, turnamen yang digulirkan beberapa waktu lalu hanya menguntungkan sejumlah pihak.
“Pemerintah harusnya mengulirkan kompetisi, karena kompetisi bisa melibatkan semua unrus sepakbola. Kalau turnamen hanya segelintir pihak saja, pemerintah sengaja mematikan pemain yang tak punya klub,” jelasnya.
Halaman 2
Sebelumnya, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi mengatakan PJS Cup telah melahirkan sepakbola yang sangat bagus. Ini dianggap sebuah keberhasilan dalam membangun sepakbola di Indonesia.
“Mari kita songsong beberapa turnamen ke depan seperti Piala Gubernur Kaltim, Piala Bhayangkara dan Kompeteisi Independent yang diikuti klub profesional dan amatir,” tutur Imam.
Diturnamen tersebut memang telah melahirkan sejumlah prestasi yang berskala local, akan tetapi hanya berakhir pada penerimaan tropy, sedangkan prestasi secara internasional. Indonesia tak mampu berbuat apa-apa. (*)