Halaman 1

Soppeng, GoSulsel.com – Mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al Gazali menggelar seminar di gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Soppeng. Seminar itu diselenggarakan Sabtu (30/01/2016) di Jl Salotungo Watan Soppeng.

Seminar Dewan Eksekutif Mahasiswa STAI Al Gazali ini mengangkat tema”Melawan dan Menolak Gerakan Radikal dan ISIS”. Acara dipandu Yusparaswandi, mahasiswa STAI Al Gazali Fakultas Pendidikan Agama Islam Tarbiah.

Hadir dalam acara ini, penjabat bupati yang diwakili Haberi, Kepala Satuan (Kasat) Intel Polres Soppeng; Prof Dr Sarjan, Dosen Institut Agama Islam Negeri Kabupaten Bone; Dr Firdaus Muhammad, Dosen Universitas Islam Negeri Makassar; Pot Pramuka tingkat SMA; Pengurus HMI Soppeng; Ikatan Mahasiswa Pelajar Soppeng; ratusan mahasiswa STAI Al Gazali Soppeng; dan moderator seminar, Drs Ampel.

Kasat Intel Polres Soppeng, Ajun Komisaris Polisi Muhammad Yunus, menyebutkan, bahwa Gafatar adalah ormas yg mengajarkan agama sebagai ajaran sesat. Karena menurutnya, ayat Al Quran dipadukan ayat Kitab Injil dan menganggap dirinya (Al Musaddeq) sebagai nabi.

Halaman 2

Sedangkan Dr Firdaus mengatakan, intinya bahwa aliran radikal seperti Gafatar dan ISIS yaitu gerakan yang harus kita tolak dan perangi bersama. Pasalnya, dapat merusak mental para generasi. Sehingga dapat meronrong bangsa Indonesia menjadi tidak aman.

“Prof Dr HA Sarjan menyampaikan, bahwa gerakan radikal adalah gerakan yang memiliki target radikalisme, membentuk negara Islam sebuah keharusan serta pemberlakuan Syariat Islam dengan menghalalkan segala macam cara,” kata Dr Firdaus.(*)

---