Halaman 1

Makassar,GoSulsel.com – Rumah Sakit Umum Haji Makassar,  yang terletak Jl. Daeng Ngeppe, dipastikan akan memangkas pegawai outsourcing.

Hal ini dibenarkan oleh Ketua Komisi E DPRD Sulsel, Marzuki Wadeng membenarkan adanya pemangkasan pegawai outsourcing. Pemicunya adalah pihak RS Haji akan mengaji pegawai outsourcing sesuai dengan Upah Minimum Provinsi (UMP).

Untuk menerapkan UMP, pihak RS Haji sulit melakukannya karena anggaran yang tidak mencukupi jika mengaji sekitar puluhan pegawai outsourcing yang mengais rejeki di RS Haji.

Hanya saja, sebelum menerapkan pemangkasan pegawai, pihak Komisi E akan memanggil pihak RS untuk membahas mengenai outsourcing.

“Banyak sekali pegawai outsourcing di RS Haji, sementara untuk membayarkan honor sesuai dengan UMP tidaklah cukup, makanya solusinya hanya dua, yaitu pemangkasan atau ditambah anggarannya, tetapi kita mau panggil dulu RS Haji supaya jelas,” jelas Marzuki di DPRD Sulsel, Senin, 1 Februari 2015.

Halaman 2

Namun dia tidak dapat membeberkan berapa jumlah pegawai outsourcing di RS Haji dan berapa anggarannya, sebab ketika di wawancarai dia tidak memegang data. (*)

---