Aidha Ayu Lestari Suherman

Menyimak Filosofi Memanah Aidha Ayu

Kamis, 03 Maret 2016 | 13:13 Wita - Editor: gun mashar - Reporter: Muhammad Muhaimin - GoSulsel.comReporter: Muhammad Muhaimin - GoSulsel.com

Makassar, GoSulsel.com – Aidha Ayu Lestari Suherman sejak di Sekolah Dasar (SD) sudah menekuni olahraga panahan. Kariernya sebagai atlet panah asal Sulsel mengantarnya membawa 2 perunggu di Porda Bantaeng dan Pra PON Jakarta di tahun 2015.

“Sejak SD sudah menekuni olahraga panahan karena dukungan dari orang tua, adik juga atlet panahan,” kata Aidha, sapaan akrabnya, saat berbincang dengan GoSulsel.com di Stadion Andi Matalatta, tempatnya berlatih beberapa waktu lalu.

Perempuan kelahiran Balikpapan, 10 Juni 1992 ini anak dari Suherman, Atlet panahan pemegang rekor ronte fita 30 meter skor 350 di pon tahun 1993. Dari bapaknya lah, Ia tertarik dengan panahan, sambil tetap menekuni profesi sehari-harinya di UPTD Dinkes Pusat Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut.

“Suka Atlet Panahan karena ayah juga atlet, makanya sekeluarga suka panahan, kecuali ibu. Ibu saya ibu rumah tangga saja,” kisah Aidha.

Gadis cantik ini lalu bercerita bahwa belajar panahan sesungghnya melatih konsentrasi dan kesabaran. Juga ajang untuk mengendalikan emosi dan mengendalikan diri.


pesona aida 6
Aidha Ayu Lestari Suherman
pesona aida 4
Aidha Ayu Lestari Suherman
pesona aida 3
Aidha Ayu Lestari Suherman
pesona aida 2
Aidha Ayu Lestari Suherman
pesona aida 1
Aidha Ayu Lestari Suherman