Makassar, Gosulsel.com – Kepala Perpustakaan UIN Alauddin Makassar, Quraisy Mathar mengungkapkan banyak Karya Tulis Ilmiah (KTI) yang dibuang perpustakaan UIN Alauddin Makassar sudah diproses digitalisasi naskah. Saat ini telah memasuki era digital yang harus diikuti.

“Karena kita sudah hidup di era digital harusnya pola pikir kita juga sudah digital. Kita bisa mengganti kebiasaan bersurat kita dengan email atau sms tapi tidak untuk karya tulis ilmiah,” kata Quraisy Mathar, Jumat (4/3/2016).

Soal maraknya pemberitaan yang menyebutkan perpustakaan UIN Alauddin Makassar membuang naskah KTI, kata Quraisy, adalah hal yang wajar. Sebab, setiap transisi zaman pasti menimbulkan pro dan kontra.

“Pro kontra memang selalu mewarnai transisi zaman,” ujarnya.

---