MAKASSAR,GoSulsel.com- Terdakwa kasus gratifikasi Pelabuhan Garongkong, yang juga Bupati Barru Andi Idris Syukur (AIS) mendapat dukungan moril dari Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo, yang memintanya tetap fokus pada tugas sebagai bupati sebelum ada putusan hukum jelas (inckracht).
“Kasus Bupati Barru dia belum salah, azas praduga tak bersalah harus dikedepankan. Tidak boleh dilawan azas presensiaon posisien, belum putus artinya belum ingkrah,” kata Syahrul, saat ditanya oleh awak media terkait status AIS sebagai Bupati Barru, Selasa (29/3/2016).

Lebih jauh, Syahrul menegaskan dirinya tidak membela siapa-siapa, namun dirinya meminta pemerintahan di kabupaten Barru tetap berjalan kondusif, sehingga tidak menganggu pelayanan.

“Hanya karena masalah mobil saja, saya kira ini tidak mahal. Bupati Barru tetap jalankan tugas, itu perintah dari Gubernur, Nanti setelah ada kepastian hukum, baru kita bicarakan kelanjutan kepemimpinan di sana,” ucap Syahrul.

Sebagai Bupati Barru yang telah dua kali menjabat ini, menurut SYL harus dihormati karena merupakan pilihan langsung dari rakyat. Karena itu, meski memasuki masa persidangan, AIS masih tetap punya kewajiban untuk menjalankan roda pemerintahan di Barru.

---