Makassar, GoSulsel.com — Pelimpahan kewenangan pengelolaan SMA/sederajat dari kabupaten/kota ke provinsi, akan membuat APBD Sulsel mengalami peningkatan signifikan. Pasalnya, Dana Alokasi Umum (DAU) untuk pendidikan SMA/sederajat yang selama ini ditransfer ke kabupatan, akan dialihkan ke propinsi.

Besaran dana pendidikan ini menyentuh angka triliunan rupiah. Dengan tambahan dana ini, dipastikan persentase anggaran pendidikan di APBD 2017 akan mendekati 20 persen.

“Kita sementara melakukan perhitungan, karena memang sudah menjadi kewenangan kita. Dana DAU yang besar akan diserahkan ke kita, dari APBN yang sebelumnya ditransfer ke daerah. Jadi selama ini yang mengatakan dana pendidikan kita minim salah besar, karena ada pembagian,” kata Kadis Pendidikan Sulsel, Sidik Salam.

Ditemui usai menghadiri acara Musrenbang di Hotel Clarion, Kamis, (7/4), Sidik mengakui saat ini pembahasan untuk anggaran pendidkan tengah dibahas. Dirinya mengakui, mulai tahun depan pihaknya akan mengurusi ribuan sekolah SMA/sederajat, mulai dari personil dan aset, hingga pembiayaan.

Deputi Pemantauan, Evaluasi, dan Pengawasan Pembangunan Badan Perencanaan Nasional (Bapenas), Roni Dwi Susanto, yang mewakili pemerintah pusat dalam acara Musrenbang menambahkan, sasaran di tahun 2017 akan difokuskan pada peningkatan di bidang revolusi mental dan pendidikan.