IPMIL Raya Minta Polisi Telusuri Penyebab Pertikaian 2 Kelompok Mahasiswa di Stimik Dipenegara

Sabtu, 16 April 2016 | 10:37 Wita - Editor: Syamsuddin - Reporter: Muhammad Seilessy - GoSulsel.com

Makassar, Gosulsel.com – Pengurus Besar Ikatan Pelajar Mahasiswa Indonesia Luwu (PB-IPMIL) Raya meminta pihak kepolisian, kampus dan publik untuk tidak melihat secara sepihak posisi kasus pertikaian dua kelompok mahasiswa di Kampus Stimik Dipanegara beberapa waktu lalu.

Ketua Umum PB IPMIL Raya Noldi Bemba mengatakan setelah pihaknya melakukan pendalaman peristiwa pertikaian dua kelompok Mahasiswa di Kampus Stimik Dipanegara. Mereka meminta kepada pihak kampus, kepolisian dan publik tidak melihat posisi kasus secara sepihak.

pt-vale-indonesia

Sebab kejadian pada selasa (12/04/16) tidak berdiri sendiri, ada rentetan kejadian yang menjadi pemicu puncak kejadian pada saat itu.

“Beberapa hari sebelumnya terjadi percekcokan oleh salah seorang oknum mahasiswa yang kebetulan berasal dari Tana Luwu. percekcokan tersebut berujung pada pengeroyokan terhadap oknum mahasiswa asal Tana Luwu yang diduga dilakukan oleh anggota Mahasiswa Pecinta Alam Stimik Dipanagara (MAHADIPA),” kata Noldi melalui rilisnya kepada GoSulsel.com, Sabtu (16/4/2016).

“Pengeroyokan tersebut telah di laporkan ke pihak kampus dan kepolisian namun tidak mendapat penanganan serius,” ujarnya.

Halaman: