Harga Bawang Merah di Pasar Tradisional Makassar Melejit
Makassar, Gosulsel.com – Penurunan harga bahan bakar minyak (BBM) di awal April, tidak berimbas terhadap harga kebutuhan pokok di pasar-pasar tradisional di Kota Makassar dua pekan terakhir ini. Bahkan, pedagang di pasar tradisional mengaku kenaikan komoditi seperti bawang merah masih tinggi berkisar Rp50 ribu rupiah perkilogam.
Salah seorang pedagang di Pasar Terong, Syarifah mengatakan bawang merah maupun bawang putih sudah naik drastis mencapai 100 persen. “Harga bawang merah dan bawang putih naik karena persediaan dari pedagang besar memang sangat sedikit. Padahal di satu sisi, permintaan masyarakat sangat tinggi,” katanya di Pasar Terong, Kamis (21/4/2016)
Ia menyebutkan, harga bawang merah naik drastis dari harga normal Rp30.000 perkilogram menjadi Rp60.000 perkilogram. “Kemarin sempat turun pada harga Rp 50 ribu perkilogram, tetapi minggu ini tiba-tiba naik lagi,” lanjut Syarifah.
Tak hanya bawang merah, tetapi bawang putih juga masih terpantau tinggi dikisaran harga Rp35.000 hingga Rp40.000 perkilogram. Pasalnya, pedagang memperkirakan umumnya kebutuhan pokok masih akan terus naik, apalagi jelang bulan Ramadan.
Sementara itu, sejumlah bahan kebutuhan dapur seperti cabe merah, daging ayam, telur ayam, dan daging sapi mengalami perubahan harga dalam sepekan terakhir, sebagaimana telah dipantau di pasar Terong dan Pasar Pa’baeng-baeng.
Berikut harga-harga kebutuhan pokok pekan ini:
-Bawang merah Rp60.000/kg, pekan lalu (Rp30.000/kg)
-Bawang putih Rp40.000/kg, pekan lalu (Rp35.000/kg)
-Telur ayam ras Rp 35.000/rak, pekan lalu (Rp 35.000/rak).
-Cabe merah Rp25.000/kg, pekan lalu (Rp 35.000/kg)
-Cabe rawit Rp25.000/kg, pekan lalu (Rp30.000/kg)
-Beras kepala Rp12.000/kg, pekan lalu (Rp12.000/kg)
-Daging ayam Rp 22.000/kg, pekan lalu (Rp 23.000/kg)
-Daging sapi Rp 90.000/kg, pekan lalu (Rp 80.000/kg)
-Gula pasir Rp 12.000/kg, pekan lalu (Rp 11.000/kg)
-Minyak goreng curah Rp 9.000/liter, pekan lalu (Rp 9.000/liter)