5 Karakter Makanan Orang Makassar
Makassar, GoSulsel.com — Karakter sebuah komunitas masyarakat, bisa dipahami melalui budaya pangannya. Makassar dengan makanan olahan dari hasil laut yang cukup banyak, menunjukkan bahwa letak Makassar tak jauh dari laut.
Beda halnya dengan masyarakat di Toraja yang karakter makanannya lebih banyak berbahan dasar daging kerbau atau tedong, bahkan beberapa orang Toraja ada yang tak biasa mengonsumsi ikan. Ini disebabkan oleh letak Toraja yang jauh dari laut, namun kaya akan hewan ternak yang tumbuh dan berkembang subur.
Lantas, bagaimana karakter atau kebiasaan masyarakat di Makassar kala berhadapan dengan makanan? Berikut kami rangkum sedikitnya lima ciri dan cara makan orang Makassar:
1. Pedas Gurih
Masyarakat Makassar dikenal sebagai pengonsumsi cabai rawit yang pedes. Kita bisa saksikan itu pada beraneka resep dan sajian di meja makan keluarga maupun di tempat-tempat makan yang ada di makassar.
Warung-warung makassar tahu persis karakter makanan makassar ini. Mereka bersaing membuat resep olahan sambel untuk menarik para pelanggan pecinta kepedesan. Terkadang, orang-orang di makassar tak terlalu peduli pada makanan utamanya enak atau tidak, yang penting adalah sambelnya sedap. Salah satu oleh-oleh khas makassar pun adalah sambel kuning yang tersohor karena kenikmatannya.