Makassar,GoSulsel.com – Kepemimpinan Wali kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto bersama Wakil Wali kota Syamsu Rizal, akan memasuki 2 tahun pada 8 Mei mendatang. Namun masih banyak tugas yang harus diselesaikan salah satunya masalah pungutan liar yang terjadi baik di sekolah maupun di tingkat pemerintahan, namun Danny mengklaim bahwa pungli tidak semarak dulu lagi.

Masalah Pungli ini juga menjadi salah satu catatan yang dikeluhkan  oleh Ombudsman, menandai 2 tahun kepemimpinan Danny – Ical dimana pungli masih menjadi keresahan di Masyarakat.

“Memang masih ada, tapi tinggal sisa sisanya. Itulah tanda begitu parahnya dan kronisnya praktek pungli yang harus saya lawan tapi tidak bisa dipungkiri sudah banyak perubahan karena sisa pungli sporadis saja dibanding sebelumnya punglinya tersistem masih dan terencana, Insya Allah akan kita lawan” tulis Danny melalui aplikasi Whatsapp, (6/5/2016).

Lebih jauh, Danny menjelaskan masalah pungli ini menjadi perhatian dibawah kepemimpinannya, dimana menekankan kepada menekankan kepada SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) untuk mengedepankan transparansi demi mengurangi permasalahan pungli.

“Tranparansi, kalau versi KPK justru indeks integritas kami sangat membaik kalau versi ombudsman agak berbeda. Ada hasil surveynya KPK dan SIPS CIDA, dan masyarakat lebih percaya KPK” kata Danny

---