Health and Medical Head Bosowa Semen, Dr Abdu Abbas mengatakan bakti sosial tersebut menjadi program rutin Klinik Bosowa Semen. Meskipun konsen mereka menyasar karyawan di pabrik Bosowa Semen di Maros namun bakti sosial di Menara Bosowa dapat berlangsung dua kali setahun.

“Sejujurnya kami cuma menargetkan 20 kantong darah yang dikumpulkan di Menara, namun karena antusiasme karyawan yang tinggi sepertinya kita akan bawa pulang ratusan kantong darah,” ujarnya.

Ia menambahkan di kegiatan ini sekaligus digelar sosialisasi manfaat donor darah yang aman dan berkualitas. Sosialisasi ini dibawakan Kepala Unit Transfusi Darah Provinsi Sulsel, dr Kusriny A Pasinringi MMR. Ia berharap setelah karyawan Bosowa menyimak sosialisasi ini maka mereka tidak takut lagi mendonorkan darahnya.

---