Wapres Jusuf Kalla kunjungi proyek kereta api di Barru, Minggu (5/6/2016).

Kunjungan Wapres di Proyek Kereta Api, ‎SYL Tagih Janji Presiden ke JK

Minggu, 05 Juni 2016 | 20:07 Wita - Editor: Baharuddin - Reporter: Mirsan - Go Cakrawala

“Kondisi hari ini, keuangan negara agak melambat, sehingga juga terimbas di beberapa proyek. Meski demikian ini tetap menjadi prioritas pemerintah,” ucapnya.

Lebih jauh, pria kelahiran Bone ini menjelaskan proyek kereta api membutuhkan waktu yang lama untuk penyelesaiannya. Tak hanya itu, dibutuhkan teknologi dan anggaran yang memadai untuk menyelesaikannya.

pt-vale-indonesia

“Tapi kita berusaha untuk diselesaikan tepat waktu (2018). Karena keberadaan kereta api ini bisa mempercepat arus logistik dan penumpang di Sulawesi,” tambah JK

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Perkeretaapian Trans Sulawesi, Henry Hidayat menjelaskan untuk tahun ini, pihaknya hanya mendapatkan anggaran sebesar Rp270 milliar dan bahkan mengalami pemotongan lagi sebesar Rp70 milliar.

“Anggaran ini hanya untuk pengerjaan 3 jembatan, 1 underpass dan penyelesaian flyover. Untuk badan rel yang sudah selesai 16,1 km dengan rel yang terpasang sejauh 14,8 km. Kita terpaksa hentikan pengerjaan rel, sembari menunggu tambahan anggaran di APBN-perubahan 2016,” jelasnya.

Halaman:

BACA JUGA