“Semua yang kita lakukan saat ini adalah tujuannya satu, untuk menemukan siapa yang paling bertanggung jawab,”ujarnya.

Sebelumnya, Kejati telah melakukan pemeriksaan terhadap beberapa pohak seperi wakil walikota Parepare aktif, Faisal Andi Sapada, mantan walikota Parepare, Sjamsu Alam, mantan kepala dinas kependudukan dan catatan sispil, Amran Ambar dan penelaah ekonomi Anwar Thalib.

Faisal Andi Sapada, usai diperiksa beberapa waktu lalu dicecari dengan pertanyaan yang menggali kaitan pungutan lots pasar lakessi dengan surat keputusan walikota yang menentukan undian lots untuk calon pedagang.

“Jawaban saya normatif saja, tidak ada pungli disana karena ada surat keputusan walikota yang menentukan harga dan kalau ada surat keputusan, artinya itu bukan pungli,” katanya. (*)

—

---