Masyarakat Diminta Lakukan Vaksinasi di Unit Layanan Resmi
Rachmat juga menegaskan bahwa suplai vaksin untuk wilayah Sulsel mencukupi, meski tak merinci datanya. “Suplai vaksin kita cukup, dengan cakupan vaksinasi lebih dari 90 persen,” jelasnya.
Sebelumnya, kata Rachmat, Dirjen Pemberantasan Penyakit Kementerian Kesehatan sudah merilis nama, gambar, dan contoh vaksin palsu. Berdasarkan hal tersebut, pihaknya beserta jajaran Dinkes kabupaten/kota melakukan pemeriksaan ke RS dan Puskesmas, termasuk RS Swasta.
Ia menjelaskan bahwa vaksin yang digunakan di RS dan Puskesmas di Sulsel, berasal dari pengadaan Kemenkes yang dikirim ke provinsi dan didistribusikan ke kabupaten/kota.
“Vaksin yang ada itu, sudah disubsidi penuh oleh pemerintah, melalui program imunisasi, ini patut disyukuri, tidak perlu lagi berpikir untuk mengadakan vaksin palsu,” pungkasnya.