Takalar,GoSulsel.com – Dana Bantuan Sosial (Bansos) sebesar Rp 30 Miliar di Dinas Pertanian (Distan) Takalar diduga tak tepat sasaran. Dalam kasus ini Kejaksaan Negeri (Kejari) Takalar melakukan pendalaman.

“Kami melakukan menelusuran dengan memintai keterangan pihak Kementerian Pertanian selaku pemilik anggaran,” kata Kepala Seksi Pidana Khusus, Ujang Supriyadi, ketika ditemui, GoCakrawal, Kamis (1/7/2016).

Ujang mengatakan, dan Bansos ini diperuntukkan untuk sejumlah kelompok petani tebu di Kecamatan Bolongbangkeng Selatan & Utara. Namun, dalam penyalurannya diduga tak tepat sasaran. Padahal, kata dia, proses penyalurannya sudah dijelaskan oleh pihak Kementan.

“Dalam waktu dekat kami segera memanggil pihak Distan untuk dimintai keterangan mengenai penyaluran dana Bansos sebesar Rp 30 Miliar itu,” ujar dia.

Ia mengungkapkan, setiap kelompok tani tebu ini menerima anggaran sebesar Rp 1 Miliar. Ini yang dikhawatirkan tidak sampai ketangan para kelompok tani.

---