Tahun Ajaran Baru, Waktu Belajar Siswa di Makassar Hanya Senin-Jum’at
Makassar, GoSulsel.com — Memasuki tahun ajaran baru 2016/2017 Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Makassar akan menerapkan program waktu belajar siswa 5 Hari dalam seminggu yakni Senin-Jumat, sementara hari sabtu digunakan untuk pelajaran pengembangan diri.
Hal ini diungkapkan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, Ismunandar, yang mengatakan akan menerapkan waktu belajar 5 hari untuk memenuhi tuntutan kurikulum 18 revolusi pendidikan.
“Nanti sekolah itu 5 hari belajar, Senin-Jumat untuk mengaplikasikan tuntutan kurikulum 18 revolusi pendidikan,” ujar Ismunandar kepada GoSulsel.com saat ditemui di sela-sela Rakorsus.
Ismunandar mengatakan akan mengisi waktu belajar pada hari Sabtu dengan menerapkan 18 Revolusi penbelajaran kepada siswa untuk mengetahui dan mengembangkan bakat yang dimiliki setiap siswa.
“Hari sabtu itu kita kembangkan untuk memenuhi 18 revolusi pendidikan. jadi hari sabtu kita akan undang pengajar khusus seperti media, pengusaha untuk mengajarkan kepada siswa mengenai cara menulis berita ataupun cara menjadi pengusaha, jika ada yang punya bakat musik akan kita panggil guru musik,” terangnya.
Selain itu ia menerangkan bahwa jam belajar siswa akan ditambah hingga sore hari. Hal ini diterapkan untuk meminimalisir potensi siswa yang berkeliaran di malan hari.