Kopel Pertanyakan Kinerja DPRD Makassar
Dari data yang dirilis Kopel Sulsel, pada Tahun 2013 dianggarkan dalam APBD sebesar Rp 1,7 milyar, tahun 2014 juga mencapai Rp 1,7 miiyar, sementara tahun 2015 meningkat yakni sebesar Rp 1,9 milyar.
“Ironisnya, dengan anggaran yang sudah mencapai Rp 4 milyar Iebih justru tidak sebanding dengan produktifitas anggota dewan dalam menghasilkan perda inisiatif,” ujarnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan, produktifitas anggota DPRD Kata Makassar dalam menghasilkan produk perda inisiatif dari tahun 2014 sampai 2016 ini cenderung merosot dari tahun sebelumnya. Bahkan tahun 2015 dan 2016 belum ada sama sekali perda inisiatif yang dihasilkan DPRD. Hingga kini masih ada 16 ranperda yang menunggu untuk segera diselesaikan.
“Olehnya itu kami mendesak kepada anggota DPRD Kota Makassar segera menuntaskan yang telah ditetapkan pada tahun berjalan” tutup Musaddaq.(*)