Makassar, GoSulsel.com- Setelah kebakaran yang melanda 16 Rumah Warga di Kelurahan Pannampu Makassar  serta melalap habis seluruh rumah dan seisinya. Warga masih tinggal di tenda, beberapa kisah pilu ada.

“Tidak ada yang tersisa, hanya yang melekat di badan” ujar Sangkala Daeng Leo kepada Gosulsel.com, Rabu (20/7/2016).

Sangkala, mengatakan baju yang dipakainya sehari-hari merupakah sumbangan dari beberapa kerabat dan warga setempat.

“Ini baju yang saya pakai, istriku pakai anak sama cucuku pakai, bantuan dari keluarga dan masyarakat ini”, lanjut Sangkala.

Untuk makan, Sangkala mengakui bahwa dirinya dan warga korban lainnya mendapat bantuan dari Departemen Sosial dan warga sekitar yang turut membantu menyediakan konsumsi.

“Kalau makanan, kita ada bantuan dari Tagana Departemen Sosial dan warga sekitar yang membantu sediakan konsumsi”, tutup suami dari ibu Marhumah Daeng Kebo ini.

---