Makassar,Gosulsel.com – Menteri Sosial Republik Indonesia, Khofifah Indar Parawansa turut angkat bicara soal tulisan Koordinator Eksekutif Komisi Untuk Orang Hilang Dan Tindak Kekerasan (KontraS), Haris Azhar yang akhir-akhir ini menjadi viral di media Sosial. Khofifah membenarkan bisnis haram tersebut luar biasa menggiurkan.

“Bisnis zat adiktif ini luar biasa menggiurkan, bahkan hukuman matipun ternyata masih belum menjerakan,” Kata Ketua Pengurus Pusat Muslimat NU ini usai menghadiri kegiatan pelantikan Pimpinan Wilayah (PW) Muslimat Nahdatul Ulama Sulawesi Selatan periode 2016-2021 di Gedung Auditorium KH Drs Muhyuddin Zain, Minggu (31/7/2016).

Khofifah mengatakan, bagaimana tidak menggiurkan. Bisnis haram tersenut sesuai kata terpidana mati kasus narkoba Freddy Budiman dalam tulisan Haris Azhar, bisnis ini berlipat-lipat ganda keuntungannya.

“Dari tulisan sosmed yang beredar, Freddy Budiman mengatakan untuk satu butir ekstasi yang dia beli harga Rp. 5 ribu itu bisa dijual sampai harga Rp. 300 ribu. Betapa menggiurkannya bisnis ini,” lanjutnya.

Oleh karena itu, Khofifah melanjutkan, Muslimat NU akan mengikuti jejak pihak kepolisian dan Badan Narkotika Nasional yang sejauh ini sudah bergerak luar biasa dalan memberantas peredaran Narkoba di Indonesia.

---