Makassar, GoSulsel — Acara pernikahan selalu menghadirkan makanan-makanan spesial nan lezat yang jarang dijajakan pedagang kue tradisional. Beragam kue bolu akan dihidangkan dalam acara tersebut. Tapi, masyarakat di Sulawesi Selatan takkan pernah lupa menyiapkan kue Bolu peca’ di hajatan terutama acara pernikahan.

Kue khas suku Bugis ini terkenal manis dan lezat. Kue ini berbahan dasar tepung beras dan tepung ketan serta dengan tambahan gula merah yang dicairkan. Kue ini memiliki tekstur mirip dengan kue bolu lainnya tapi sedikit lebih kenyal karena diberi tepung ketan.

Kue -kue yang dibuat dari tepung ketan biasanya akan bertekstur kenyal dan agak lengket karena tingginya zat pati dalam tepung ketan itu sendiri. Karena mengandung zat pati, maka makanan yang terbuat dari tepung ketan biasanya cenderung mengenyangkan.

Saat disajikan, Bolu peca’ terlihat seperti memiliki sedikit kuah merah. Ini dikarenakan ketika kue bolu ini matang, maka akan dicelupkan ke dalam gula merah cair dan kemudian disajikan. Jadi, kuah merah itu sebenarnya adalah gula merah cair.

Jika Anda ingin menikmati kue manis yang satu ini, bisa datang ke Pasar Toddopuli atau pasar tradisional terdekat. Anda bisa mendapatkan kue ini dengan harga Rp 3 ribu di Pasar Toddopuli.

Anda bisa menyantap kue ini dengan ditemani segelas teh hangat. Cara membuatnya yang mudah dan sederhana serta bahan-bahan yang tidak sulit untuk ditemukan membuat kue bolu yang satu ini digemari oleh banyak pihak.(*)

(FOTO: Kue khas bugis, Bolu peca’ yangb dijual di Pasar Toddopuli, Makassar/Selasa, 9 Agustus 2016/Andi Nita Purnama/GoSulsel.com)