Makassar, GoSulsel.com — Penganiayaan terhadap guru SMKN 2 Makassar, Dahrul, oleh orang tua siswa MA yakni Adnan Achmad pagi tadi sekitar pukul 10.30 Wita di depan kelas SMKN 2 Makassar membuat kaget dan geram Kepala Sekolah Drs.Chaidir Madja M.Pd lantaran guru Dahrul dikenalnya sangat sabar terhadap para murid-muridnya,

Dirinya menduga adanya perilaku yang sudah di luar batas yang dilakukan murid sehingga guru yang dikenalnya sangat sabar dan sangat lembut saat mengajar akhirnya menamparnya.

“Terus terang saja, Dahrul (Guru yang bersangkutan) saya kenalnya sangat sabar, jangankan menampar, bicara kasar pun ke muridnya tidak pernah, jadi kalaupun benar Dahrul sampai menampar, berarti ada yang salah dan pasti sudah kelewatan perilaku muridnya,” kata Drs.Chaidir Madja M.Pd saat dihubungi via seluler.

Lebih lanjut, Chadir mengatakan sangat menyayangkan adanya pemukulan terhadap guru tersebut, kalau memang orang tua murid punya masalah terkait aktifitas guru dan anaknya di sekolah harusnya dia ikuti proses yang ada sesuai dengan tata tertib yang berlaku di sekolah.

“Kan ada tata tertib sekolah, jalur itu nanti yang bisa dilalui siswa ataupun orang tuanya kalau ada masalah yang terjadi di dalam sekolah, misalnya ada masalah antara anaknya dengan pihak guru, tapi kok malah langsung memukul?,” ucapnya.

“Tentu kami akan proses siswa yang bersangkutan, akan kami lakukan evaluasi pastinya atas kejadian ini,” ujarnya.(*)

---