Makassar, Gosulsel.com – Kepala Dinas Pendidikan Sulawesi Selatan Sidik Salam, menyayangkan sikap yang dikeluarkan oleh Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Sulsel yang mengeluarkan surat edaran. Surat tersebut berisi tentang larangan sekolah ini menerima MA siswa yang terlibat pemukulan terhadap guru SMKN 2 Makassar.

“Kalau itu hanya keinginan satu pihak saja, harus jelas aturannya. Saya hanya katakan dalam kompetensi apa berkata seperti itu?” kata Sidik, Kamis (11/8/2016.

Ia menyatakan jangan langsung mengambil sikap jika belum ada juga hasil dari Kepolisian terkait kasus ini. Kalau memang sudah jelas baru ditentukan sikapnya.

“Biarkan semua berproses karena saat ini semua sudah masuk di ranah hukum, biar diketahui kebenarannya. Saat inikan belum diketahui posisi benar dan salah, biarkan proses berjalan agar ini jelas,” ucapnya.

Sidik menambahkan, jika semua proses dan hasilnya sudah keluar pihaknya akan segera mengambil sikap terkait kasus penganiayaan terhadap guru SMK Negeri 2 Makassar.

---