Makassar,GoSulsel.com – Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo mengakui jika dirinya sudah tak lagi menjabat sebagai Ketua DPD I Partai Golkar. Hal ini diungkapkan usai menerima Nurdin Halid (NH) di Rujab Gubernur Sulsel, Selasa (30/8/2016).

“Dia lapor, sudah ada plt sebelum Musda (musyawarah daerah). Saya bilang silahkan saja. Happy-happy saja lagi, tidak ada masalah. Jangankan nurdin yang hebat, yang lain pun boleh. apa yang susah,” ungkapnya saat dikonfirmasi di Kantor Gubernur Sulsel.

Menurutnya, yang terpenting saat ini partai berlambang beringin itu tetap dapat berjalan dengan baik, serta tetap berfungsi demi kepentingan rakyat. Ia juga berharap agar seluruh kader yang ada tetap solid dengan tetap menuggu proses, dan melakukan demokrasi yang baik.

“Jangan dipakai dagang-dagang, jangan hanya dipakai lobi-lobi itu saja pendekatan saya. Saya pengabdi termasuk partai, masalah jabatan buka hal yang paling penting lagi. Saya berharap kader yang ada tetap solid, tetap menunggu proses lakukan dengan demokrasi yang baik,” jelasnya.

Terkait isu kepindahannya ke Partai Nasdem, SYL meminta masukan ke masyarakat Sulsel. Intinya, menurut mantan bupati Gowa ini yang terpenting adalah bagaimana mengabdi dengan baik pada negara dan rakyat.

“Syahrul ini cuma pekerja. saya cuma mau performens dari kalian. Kata-kata hijrah atau apapun itu hingga detik ini tidak ada di kepala saya. yang ada dimana mengabdi lebih baik. memperbaiki republik ini yang pertama harus dilakukan perbaikn politik, itu muaranya partai. kita tidak boleh main-main,” pungkasnya.(*)