Makassar, GoSulsel.com – Ketua Koperasi Pasar Bombar Sejahtera berinisial AH memenuhi panggilan tim penyidik Kejati Sulselbar untuk dimintai keterangannya terkait kasus dugaan korupsi pembangunan Pasar Parigi Kecamatan Lappariaja Kabupaten Bone yang diketahui menelan anggaran sebesar Rp 7,4 Miliar, Senin (19/09/2016).

Kepala Seksi Penegakan Hukum (Kasi Penkum) Kejati Sulselbar Salahuddin dikonfirmasi di ruang kerjanya, Senin (19/09/2016) membenarkan adanya pemeriksaan tersebut

“Inisialnya AH, dia adalah Ketua Koperasi Pasar, nama koperasinya itu, koperasi Bombar Sejahtera, ia termasuk salah satu orang yang turut mendirikan lapak-lapak di dalam pasar tersebut, sehingga dirasa perlu untuk dimintai keterangannya,” kata Salahuddin

Salahuddin menambahkan bahwa sebelumnya dalam kasus ini sudah dilakukan pemeriksaan terhadap Camat Lappariaja berinisial AS, pemanggilan AS adalah selaku pejabat daerah setempat wilayah pembangunan pasar parigi tersebut yang dianggap cukup mengetahui proyek pembangunan tersebut

Belakangan diketahui, Ketua Koperasi Bombar Sejahtera berinisial AH ini bernama Andi Hikal. Diketahui, pembangunan pasar parigi ini menggunakan anggaran hingga Rp 7,4 Miliar, padahal diketahui realisasi dari proyek tersebut hanya sebesar Rp 6,8 Miliar, sehingga diduga adanya tindak pidana korupsi yang terjadi dalam pembangunan pasar tersebut.

---