Abdul Latif Sekda Pemprov Sulsel, Foto: Internet

Penundaan DAU Akibatkan Sejumlah Proyek di Sulsel Terancam

Sabtu, 24 September 2016 | 22:44 Wita - Editor: Irwan Idris - Reporter: Iin Nurfahraeni - GoSulsel.com

Makassar, GoSulsel.com – Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan Abdul Latief, mengakui penundaan Dana Alokasi Umum (DAU) yang dilakukan oleh Pemerintah Pusat  memberikan dampak pada sejumlah proyek.

Menurutnya, yang terjadi bukan hanya pemangkasan pada Dana Alokasi Khusus sebesar 10 persen, tetapi ada penundaan DAU. Akibatnya penundaan, gaji pegawai terancam tidak terbayarkan. Makanya sedang dilakukan evaluasi untuk membayarkan gaji pegawai dengan mengalihkan sebagian anggaran dan menunda sejumlah proyek sementara.

pt-vale-indonesia

“Kami sedang melakukan perhitungan dulu, mungkin ini akan ada penundaan di beberapa proyek tapi sementara akan diliat dulu.”kata Latif, Sabtu (24/9/2016)

Latif menyebutkan, pihaknya masih memiliki PAD yang cukup serta meminimalisir anggaran perjalanan dinas. Tetapi pemerintah pusat juga harus mengurangi undangan ke Jakarta juga. Ini baru datang sudah ada undangan lagi.

“Penundaan DAU ini memang memberikan dampak ke daerah, saya sempat bertanya sampai kapan, tetapi pemerintah pusat belum memberikan kepastian,”ucapnya

Mengenai proyek apa saja tertunda, Latif belum dapat memastikan saat ini bagian keuangan sedang memperhitungkan semuanya. Pihaknya masih akan mengevaluasi proyek apa bisa ditunda dulu, sambil menunggu kondisi keuangan negara semakin membaik.(*)