Gowa, GoSulsel.com – Aksi unjuk rasa yang berakhir pada pembakaran kantor DPRD Kabupaten Gowa oleh ratusan massa aksi yang mengaku pendukung Kerajaan Gowa sehingga mengakibatkan Kantor yang baru direnovasi tersebut hangus terbakar dinilai oleh sejumlah pihak Polisi lambat dalam pengamanannya, Senin, (26/09/2016)

“Waktu ratusan massa aksi datang, saya tidak lihat ada polisi, sehingga tidak ada yang bisa cegah mereka (massa),” kata Arifin Kabag Perundang-Undangan DPRD Kabupaten Gowa

Ditambahkan Arifin, jika seandainya petugas Kepolisian cepat tiba dikatakannya mungkin akan lain jadinya. “Seandainya mereka (Polisi) cepat tiba, paling tidak pembakaran ini tidak terjadi,” tutupnya

Sementara itu, Anggota Satpol PP Raiz yang berjaga di kantor bagian Lobby mengaku tak mampu mengendalikan massa yang berjumlah ratusan.

“Sudah sempat saya tahan, tapi mereka malah mau pukul saya, Polisi belum ada waktu itu, nanti baru di dalam kantor sudah ada yang terbakar, baru ada Polisi tiba,” tukasnya.

---