Syamsu Salewangang Daeng Gajang dan Hairil Anwar
#

Nilai Peduli Kearifan Lokal, Dua Pemerhati Budaya Dukung Program SK-HD

Rabu, 09 November 2016 | 20:09 Wita - Editor: Syamsuddin - Reporter: Muhammad Fardi - GoSulsel.com

Takalar, GoSulsel.com –  Menyambut hari Nasional Pahlawan yang diperingati setiap tanggal 10 November, 2 pemerhati budaya Kabupaten Takalar menyatakan sepaham dengan program yang dicanangkan pasangan calon (paslon) nomor urut 2 di Pilkada Takalar, Syamsari Kitta – Achmad Dg Serre (SK-HD).

Menurut kedua pemerhati budaya tersebut, yakni Muh Syahrir Tulo dan Syamsu Salewangan menilai program SK-HD merupakan bentuk kepedulian terhadap adat dan budaya. Syahrir mengatakan bahwa SK-HD jeli melihat realitas budaya yang berlaku dikalangan masyarakat. hal ini, kata dia, dibuktikan dengan optimalisasi peran untuk gelar kepahlawanan karaeng Galesong yang diakomodir dalam 22 program unggulan SK-HD.

pt-vale-indonesia

“SK-HD memperhatikn sejarah Makassar. kegiatan SK-HD ditandai silaturrahmi budaya Karaeng Polongbangkeng pada Acara ‘Accerak Gaukang Karaeng Polobangkeng’ dan temu budaya kerabat  Karaeng Galesong,” ujar Syahrir, Rabu (9/11/2016)

Dia mengatakan bahwa ‘songkok guru’, sebagai simbol budaya Bugis-Makassar yang sering dikenakan Syamsari Kitta dan Haji De’de merupakan bentuk penghargaan kearifan lokal.

“‘Songkok Guru’ yang sering dipakai adalah salah satu penanda kepedulian itu. Semua itu dilakukan sebagai wujud penghargaan pada kearifan lokal orang Takalar. pak Syamsari Kitta itu peduli pahlawan, ditandai dengan programnya inisiasi memberi gelar Pahlawan pada Karaeng Galesong,” pungkasnya .

Halaman: