Sekretaris Komisi D DPRD Makassar ini mengatakan bahwa kenaikan anggaran perjalanan dinas bukan hanya dilakukan untuk sekedar agenda jalan-jalan Wali Kota dan Wqakil Wali Kota Makassar. Melainkan, kata dia, banyak tujuan dan misi yang dicanangkan Pemkot Makassar, khusunya peningkatan perekonomian.

“Tahun 2014-2015 saja walikota tidak pernah menghabiskan anggaran perjalanan dinasnya lebih dari 900 jutaan, ini ada kenaikan hanya mengantisipasi jika ada penambahan ditahun depan yang tidak dianggarkandi APBD Pokok,” tutupnya.(*)

---