Makassar, Gosulsel.com – Barobbo merupakan makanan sehat dan mengenyangkan berbahan dasar jagung. Makanan sejenis bubur ini dalam proses pengolahannya diberi tambahan rempah-rempah dari resep tradisional sebagai penyempurna citarasa guna mendapatkan rasa yang lezat.

Konon katanya, Barobbo dibuat karena melimpahnya jagung sebagai bahan pangan di daerah tertentu Sulawesi Selatan. Masyarakat setempat berkreasi dengan jagung dan jadilah Barobbo yang merupakan salah satu masakan wajib orang Bugis saat musim panen jagung.

Selain nama Barobbo, orang Bugis juga menyebutnya dengan Arelle dan orang Makassar menyebutnya juga dengan Biralle. Dan sekarang Barobbo mulai dikenal dan disukai oleh masyarakat Indonesia lainnya.

Barobbo di Rumah Makan Aroma Palopo memiliki citarasa khas tersendiri. Selalu dengan bahan dasar yang sama namun dengan tambahan pelengkap lainnya.

“Barobbo kita memakai jagung kuning, labu, beras, kangkung. Kita juga pakai santan supaya rasanya lebih gurih,” tutur pengelola Aroma Palopo, Andi Arifin, saa ditemui pekan lalu.

Berbeda dengan Barobbo, Kapurung yang berbahan dasar sagu juga mulai banyak digemari masyarakat Indonesia. Makanan otentik dari Palopo dan Luwu ini menjadi favorit di Rumah Makan Aroma Palopo.

“Kapurung spesial pakai irisan jantung pisang, bedanya tidak pakai sayuran hijau, dan toppingnya daging. Kapurung spesial itu favorit pengunjung,” tambahnya.

Untuk kapurung campur toppingnya diberi udang, ikan, dan ayam. Kapurung diberi pelengkap sayur-sayuran seperti bayam, jantung pisang, jagung manis.

“Kita pakai buah patikala, itu yang bikin khas, aromanya jadi ada rasa tersendiri.

Harganya sama dengan Barobbo. Kapurung spesial, kapurung ayam, udang, ikan, harganya mulai dari Rp 20 – 25 ribu. Cocok buat Anda yang ingin bersantap bersama keluarga atau teman-teman.(*)

---